BLITAR - Desa Ponggok, Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar, terbilang serius meningkatkan infrastruktur dan menumbuhkembangkan perekonomian desa. Selain itu yang tak kalah pentingnya, dengan membangun Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Supono, Kepala Desa Ponggok mengatakan, Bumdes Tunas Muda didirikan kembali karena dulu sempat vakum, tapi sekarang sudah berjalan kembali dengan berjualan sembako. Bahkan dimasa pandemi kemarin bisa mengupali Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) adalah bantuan sosial pangan dalam bentuk non tunai dari pemerintah yang diberikan kepada KPM.
"Alhamdulilah sekarang Bumdes Desa Ponggok beroprasi kembali dan mampu menjual kebutuhan bahan pokok yaitu sembako. Bumdes ini juga menjadi kepanjangan tangan pemerintah dalam menyalurkan bantuan sosial (bansos) non tunai bagi warga tidak mampu dengan menyuplai E-Warung , " ujar Kades Ponggok Supono Sabtu (28/11/2020).
Penyertaan modalnya dapat melalui dana desa (DD) melalui tahapan musyawarah desa (musdes). Sedang pekerjanya diambil dari warga Ponggok sendiri yang produktif.
"Setiap bulan keuntungan dari penjualan bahan pokok, Bumdes ini mendapatkan laba dua juta sampai tiga juta. Semula modal awal Bumdes Tunas Muda ini sembilan juta rupiah dan baru menjalankan usahanya sekitar tiga bulan, " paparnya.
Kendala yang dihadapi Bumdes adalah adalah terkendala modal serta perlunya inovasi dan program mendukungnya. Sebab pihaknya mau mengembangkan penjualan gas elpiji dan pakan ternak yang akan difokuskan di Bumdes induk nantinya.
"Saya menginginkan Bumdes Tunas Muda ini lebih maju dan berkembang. Sehingga taraf hidup ekonomi masyarat desa ponggok bisa terangkat, " katanya.
Kades Ponggok menambahkan, badan usaha desa ini sebagian besar modalnya dimiliki oleh desa lewat penyertaan secara langsung. Yang berasal dari kekayaan desa yang telah dipisahkan untuk mengelola aset, jasa pelayanan, dan usaha lainnya.
"Hadirnya Bumdes bukan untuk berorientasi pada keuntungan tetapi lebih mengedepankan peningkatan kesejahteraan masyarakat desa. Selain itu untuk mengembangkan unit usaha dalam mendayagunakan potensi ekonomi, " pungkasnya. (kmf/tn)