BLITAR - Akibat rem blong saat jalan menanjak, mobil ambulans milik Puskesmas Bakung, mengalami kecelakaan tunggal di Desa Tumpak Oyot, Kecamatan Bakung, Kabupaten Blitar, Kamis (10/07202).
Dari keterangan Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan (Yankes) Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar, Christine Indrawati kepada media mengatakan, mobil tersebut berisi tiga orang petugas Puskesmas Bakung.
"Beruntung ketiganya tidak mengalami luka. Tidak ada yang luka-luka, sekarang petugas kami minta kembali dan istirahat di puskesmas, " ujarnya.
Dikatakan Christine, mobil ambulans tersebut tengah perjalanan menuju lokasi vaksinasi Covid-19. Sementara itu 250 vaksin yang dibawa dalam kondisi aman karena vaksin disimpan di dalam cool box yang kondisinya bagus dan kuat.
Diketahui ambulans pengangkut vaksin tersebut dikemudikan oleh Kukuh dan dua orang tenaga kesehatan (nakes) Puskemas Bakung. Mereka berangkat dari puskesmas pukul 08.15 WIB.
"Kecelakaan itu diduga akibat rem blong dan ban roda sebelah kanan tiba-tiba kempes, sehingga mengakibatkan mobil ambulans kurang keseimbangan. Mobil tersebut oleng dan menabrak tebing sebelah kanan dan akhirnya terguling ke sebelah kiri, " jelasnya.
Dirinya menambahkan, Kecelakaan tunggal ini juga tidak mengganggu jadwal vaksinasi warga Desa Tumpak Oyot. Sedangkan mobil ambulance yang mengalami kecelakaan dievakuasi oleh warga sekitar bersama Babinsa dan Babinkantibmas.
Dari pantauan dilapangan, seluruh Puskesmas di 22 Kecamatan di Kabupaten Blitar kini terus melakukan upaya jemput bola vaksinasi Covid-19. Petugas Puskesmas keliling ke desa-desa untuk memberikan vaksin sebagai upaya memutus penularan Covid-19.(*)