BLITAR - Untuk melestarikan lingkungan, Lembaga Pendidikan TPI Hidayatul Mubtadi-In bersama masyarakat Kelurahan Sutojayan, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar menginisiatif agar Sungai Bogel menjadi tempat wisata.
Acara ini dihadiri oleh, Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar dan tokoh masyarakat setempat, Sabtu (09/10/2021).
Diketahui sebelumnya, pembangunan normalisasi Sungai Bogel, yang dibangun sejak 2018 dan setelah dikunjungi Presiden RI pada Bulan Januari tahun 2019. Pembangunan ini disebabkan akibat dari wilayahnya menjadi langganan banjir setiap musim penghujan.
Kesadaran kegiatan membersihkan sampah di sungai yang menghubungkan air dari lereng gunung Blitar Selatan ke Sungai Brantas. Menurut Wijiyanto, pegiat lingkungan dan Pimpinan Pondok TPI Hidayatul Mubtadi-In, berharap agar wilayahnya tidak menjadi langganan banjir lagi
Selain ingin menjadikan sungai yang bersih dan tidak menjadi langganan banjir, warga menginginkan tempatnya dijadikan tempat wisata, dengan meminta campur tangan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar.
Sementara itu, Kepala Bidang Konservasi dan Sumber Daya Alam, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar Catur Hakim Yulianto, penyampaian aspirasi warga dan Pondok agar Kali Bogel dijadikan destinasi wisata. Pihaknya mendukung dan akan berkoordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai ( BBWS ) Brantas didalam pengelolaan bibir Kali Bogel untuk ditanami pohon untuk penghijauan.
Katanya, bibir sungai menjadi asri, selain penahan banjir juga dibibir sungai cuacannya sejuk, sehingga wisatawan bisa nyaman berkunjung di Kali Bogel Kelurahan sutojayan.
"Kesadaran masyarakat untuk peduli lingkungan, melalui bersih bersih sampah di sungai bogel sangat membantu pemerintah daerah yang seharusnya menjadi tanggung jawab kami pemerintah daerah" tambahnya.
Potensi wisata yang dikembangkan di sini ( Sungai Bogel ) menurutnya bisa Wisata Susur sungai, pemancingan dan wisata perahu.
Dilain pihak, Ketua DPRD kabupaten Blitar, Suwito menuturkan, kesadaran masyarakat untuk membersihkan sampah selayaknya didukung. Apalagi Normalisasi Kali Bogel merupakan perjalanan yang panjang setelah sejak wilayah Sutojayan menjadi langganan Banjir
"Sudah muncul kesadaran dari masyarakat terutama dari dari Pondok Lembaga Pendidikan TPI Hidayatul Mubtadi'in dan warga. Banjir tahunan yang rutin selalu terjadi akibat dari ulah kita sendiri" jelasnya.
Menjaga lingkungan agar air sungai tetap bersih, sendimen sungai tidak cepat dangkal yang mengakibatkan banjir sudah menjadi kebutuhan warga. Bahkan sampah sampah dari sungai sudah banyak dimanfaatkan untuk menata dilingkungan sekitar Kali Bogel.
"Dengan kesolidan warga didalam membersihkan sungai dari sampah, dibibir sungai harus ada penghijauan sehingga akan tumbuh potensi alam yang mengundang wisatawan untuk berkunjung. Munculnya potensi wisata di sungai Bogel diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan warga di Lingkungan Blimbing Kelurahan Sutojayan kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar, " kata Suwito.
Ketua dewan ini juga mengingatkan kepada calon pengelola wisata lebih menekankan keamanan pengunjung wisata, melalui pembekalan dari dinas pariwisata. Sebab, peluang Kali Bogel untuk wisata sangat besar. (tn)